Monday, February 2, 2009

Perkongsian Buat Ibu Bapa (TIMUN-TIMUN KECIL)

“Kehidupan orang tua adalah buku pedoman bagi seorang anak”

Saya belum cukup matang untuk berkongsi dengan ibu bapa yang banyak menimba pengalaman dalam menempuh kehidupan. Namun perkongsian ini sekadar menyatakan pengalaman yang dirasakan oleh seorang anak yang pernah menerima kasih sayang yang seadanya daripada orang tua walaupun tidak sempurna seperti yang selalu kita harapkan.
Ketika masih kecil, saya tertipu oleh sebuah timun yang besar. Sebenarnya timun itu tidaklah berbeza dengan timun-timun yang lain, tetapi timun itu berada di tempat yang sangat aneh. Ayah menyimpannya di dalam sebuah botol di atas rak. Timun aneh itu terlalu besar untuk dapat dimasukkan melepasi leher botol. Saya bertanya-tanya dalam hati, bagaimana timun itu dapat berada di sana?
Saya terkagum-kagum pada ayah yang dapat melakukan hal tersebut. Tetapi sebenarnya, dia bergurau tentang hal itu. Dia tidak pernah memberitahu saya bagaimana dia melakukan hal itu. Akhirnya, ibu sayalah yang menjelaskan bahwa ketika timun itu masih sangat kecil, timun itu sudah dimasukkan melepasi leher botol dan dibiarkan, sehingga menjadi besar sementara timun itu masih tumbuh di luar.
Ibu saya mempraktikkan prinsip yang sama terhadap anak-anaknya. Sejak dini dia melingkupi kehidupan saya dengan doa, pengajaran dan nasihat. Hasilnya, saya dihantar menuju ke arah kehidupan yang lebih baik walaupun tidak pernah sempurna seperti apa yang selalu kita fikirkan.
Ini merupakan pelajaran bagi para orang tua yang mempunyai "timun-timun kecil" di rumah. Jangan biarkan ada yang mengusik tugas anda terhadap mereka. Orang yang berkata, "Berilah saya anak sampai dia berumur tujuh tahun dan selanjutnya saya tidak perlu tahu dengan siapa dia berjalan" mesti tahu dengan jelas nilai dari latihan awal ini. Jangan abaikan timun-timun kecil anda. Mereka akan segera tumbuh menjadi besar- Luie Elis


0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home